Pengurus Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda Ansor Kecamatan Sugihwaras menggelar pendidikan dan latihan dasar (diklatsar) Banser NU.
Diklatsar yang dilaksanakan di KPH Perhutani Ds. Bareng, Sugihwaras Bojonegoro ini diikuti oleh 98 peserta dan terlaksana selama tiga hari, Jum’at-ahad (15-17/2/2019).
Ketua PAC GP Ansor Sugihwaras sahabat Ithok Muthohhar Ahmad mengatakan bahwa Diklatsar Banser merupakan jenjang pengkaderan pendidikan dan pelatihan yang harus diikuti setiap pemuda Nahdlotul Ulama yang ingin menjadi anggota Banser. Tujuannya yaitu untuk merapatkan barisan dalam membentengi para ulama dan menjaga NKRI dari rongrongan yang ingin memecah belah Indonesia.
Para peserta diklatsar akan dibekali berbagai ilmu dan kapasitas tertentu, lanjut Ithok. Mulai dari berbagai bentuk pelatihan fisik, mental, kemampuan bela diri, ilmu tenaga dalam, pendalaman ke-NU-an, ke-Indonesiaan, bela negara, peraturan baris berbaris, kelalulintasan, dan tanggap darurat bencana.
Sementara Ketua Cabang GP Ansor Kabupaten Bojonegoro Muhammad Faizin ketika membuka diklatsar ini mengatakan bahwa jangan pernah keder menjadi seorang Banser. Ada tugas mulya membentang dihadapan sahabat-sahabat karena posisi dan kedudukan Banser berada sebagai pengawal ulama. Tugas dan tanggung jawab Banser juga yaitu menjaga aqidah Ahlussunnah waljamaah dan juga mempertahankan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Semoga setelah diklatsar ini selesai, masing-masing peserta bisa memegang teguh ke-NU-an dan keaswajaan. Bahkan, mereka harus siap menjadi garda terdepan menjaga ulama dan NKRI, tutup Faizin. (Ghif)
1 Komentar
tetap jaga kedamaian dan jangan intoleransi.
BalasHapusterimakasih atas artikelnya sangat bermanfaat.